"Kritis itu penting.." (Tips menjadi orang paling bahagia di dunia)

Makna luar biasa dari kisah dibawah ini adalah hal yang sangat penting bagi kita semua untuk tidak begitu saja menerima ajaran atau keyakinan (jika negatif) dari siapapun (Termasuk guru,teman dekat, pembimbing, pembicara kelas dunia, SIAPAPUN..!) jika itu bertentangan dengan akal yang jernih dan tentu saja Moral Agama yang kita yakini..

Pahami kisah ini dan kaitkan dengan hidup anda ,maka anda akan lebih bahagia dari sebelumnya.
Karena tak ada yang namanya ketundukan pada suatu hal yang tidak mengandung KEBENARAN..

Enjoy the story and get the powerful wisdom from it..

Syahdan,dahulu kala adalah seorang Guru bijak yang selalu datang dari satu desa ke desa lain untuk memberi pencerahan pada manusia.

Sepertinya sudah jadi hukum alam bahwa selalu ada saja orang yang ingin menghancurkan niat baik dari orang orang yang memiliki niat yang suci lagi mulia. Begitu juga dengan yang terjadi dengan Sang Guru Bijak ini.

Ada seseorang yang selalu mengikutinya kemana pun dia pergi dan selalu mengejeknya ketika sang Guru sedang memberikan pencerahan.Si Kecrot ini mencoba menjebak Guru Bijak dengan pertanyaan- pertanyaan yang bersifat menyudutkan.

Suatu hari ,diantara kerumunan banyak orang, dia bertanya," Apakah anda yakin bahwa apa yang anda ajarkan adalah satu satunya jalan yang benar?"

Guru Bijak sadar kalu pertanyaan ini adalah pertanyaan yang menjebak. Jika ia menjawab "iya" ia akan dituduh mengaku-ngaku sebagai Tuhan. Tapi kalau dijawab "tidak", Si Kecrot akan menjelekkannya karena mengajarkan hal yang tak berguna. Jadi, Guru Bijak memutuskan untuk menjawab pertanyaan itu dengan sebuah cerita:

" Seorang lelaki sedang melakukan perjalanan yang sangat jauh. Didalam perjalanan ia sampai pada sebuah sungai yang terlalu lebar jika harus diseberangi dengan berenang dan terlalu jauh juga untuk mengitarinya . Ia sadar kalau tujuannya berada di seberang dari sungai itu, tapi dia masih bingung bagaimana ya caranya supaya bisa nyampe ke seberang sungai?. Daripada bingung-bingung tak ada habisnya, dia pun memutuskan untuk istirahat dibawah pohon bambu yang rindang.
" AHA" tiba -tiba dia dapat ide . Dia langsung berdiri ,mengeluarkan pisau yang dibawanya, dan mulai membuat rakit dari beberapa pohon bambu rindang tadi, lalu dengan rakit itu dia pun akhirnya bisa sampai keseberang.
Sekarang pertanyaannya adlah " apa yang lelaki itu lakukan dengan rakitnya ? Haruskah ia mengambil dan memanggulnya kalau- kalau ia menemui sungai yang lain ? Atau karena rakit itu sudah dipakai sesuai kebutuhan saat itu, haruskah ia meninggalkan rakit itu dan meneruskan perjalanannya tanpa beban?"

Si Kecrot lalu berpikir dan menjawab," Goblok bener kalau mau memanggul rakit itu selama hidupnya! Pasti dia meninggalkan rakit itu lah..! katanya dengan berapi-api..

Sang Guru Bijak pun tersenyum dan menjawab dengan lembut,"Begitu juga dengan ajaran saya . Jika ajaran saya masih berguna dan itu sangat membantu anda untuk mencapai tujuan , gunakan ajaran saya. Jika ajaran saya menjadi beban bagi anda, maka tinggalkanlah..Sang Guru Bijak mengakhiri jawabannya..

Adalah hal yang sangat penting jika kita selalu bersikap kritis namun tetap berpikiran terbuka atas segala informasi yang kita terima dan berpotensi menjadi keyakinan kita yang pada akhirnya akan menentukan nasib dan kebahagiaan kita di dunia dan di akhirat.

Karena jika satu atau banyak keyakinan negatif yang diinstall oleh Media Informasi, Lingkungan kita dan yang paling berpengaruh yaitu keluarga kita, dan itu sangat kita yakini ( Aku bodoh, Aku selalu gagal,hidup adalah penderitaan, kemiskinan adalah takdir hidupku Dan segala"kroni-kroni"nya yang lain) dan tidak pernah dipertanyakan, maka keyakinan jelek itu akan jadi nyata dan kita terus menerus memanggul beban berat yang tak berguna lagi dalam proses kita mencapai sukses yang terindah dalam kehidupan kita.Dan hal itu akan membuat hidup kita jadi sangat jauh sekali dari apa yang paling dicari manusia di seluruh alam semesta yaitu satu kata yang namanya...

KEBAHAGIAAN...

Lepaskan semua beban berat yang tak berguna lagi dari jiwamu dan jadilah salah satu manusia yang paling bahagia di dunia..

Have a Happier life..

Salam dari Tanah Deli..

(Fahmy 'Arafat,Energy Healer n Mind Explorer)